PT Mitra Berlian Internasional, Produsen Wood Chip Dan Wood Pellet

PT Mitra Berlian Internasional, Produsen dan Supplier Wood Chip Dan Supplier Wood Pellet
Kami selalu ⁠PT Mitra Berlian Internasional berkelola sebagai salah satu Produsen
wood chip dan wood pellet terbaik se-Indonesia. Untuk para pemilik perusahaan
yang membutuhkan bahan bakar bisa langsung saja bekerjasama dengan pihak
kami di sini. Karena kami sebagai salah satu Produsen terbaik yang menyediakan
Wood Chip dan Wood Pellet dengan berbagai macam ukuran.

Pembuatan Wood Chip Sampai Dengan Menjadi Produk Ekspor
Negara Indonesia sekarang ini menjadi salah satu produsen wood chip yang
memenuhi kebutuhan dari beberapa negara di dunia. Salah satunya yaitu di
negara Jepang yang terus memberikan permintaan terhadap wood chip dari
pihak negara Indonesia. Pasalnya Indonesia sendiri mempunyai kualitas Wood
Chip dan Wood Pellet terbaik.

Apa Itu Wood Chip Untuk Proses Pembakaran?
Wood chip atau serpihan kayu adalah salah satu bahan bakar biomassa yang
sangat di perlukan untuk pembakaran mesin atau ketel uap. Bahan baku dalam
pembuatan serpihan kayu biasanya asalnya dari tebangan pohon maupun juga
limbah industri kayu. Salah satu jenis kayu yang banyak sekali di pakai sebagai
bahan serpihan kayu yaitu berupa kayu akasia.

Teknik Pengolahan Wood Chip Agar Tepat
Teknik pengolahan serpihan kayu sampai dengan menjadi produk ekspor ke
berbagai belahan dunia yakni dengan menggunakan 4 tahap pembuatan. Di mana

prosesnya di mulai dari chipping, kemudian screening, drying, hingga dengan
milling. Untuk proses maupun tahapan pembuatannya yaitu sebagai berikut ini:
● Proses Chipping
Tahapan pertama yaitu berupa proses Chipping. Yang mana proses ini
pengumpulan bahan baku berupa hasil tebangan pohon maupun sisa produksi
industri kayu. Selanjutnya bahan baku itu akan dipecahkan menjadi berbagai
macam ukuran dengan panjang maksimal 25 mm.
Pemecahan kayu sendiri menggunakan mesin wood chipper yang akan memotong
maupun juga memecah kayu menjadi serpihan dengan panjang hingga dengan
ukuran 10 sampai 50 mm dan ketebalan maksimal sekitar kurang lebih 3 mm.

● Proses Screening
Tahap selanjutnya untuk pembuatan wood chip selanjutnya yaitu screening, atau
yang lebih di kenal dengan penyortiran. Serpihan kayu atau wood chip yang
mengandung pasir, batu, paku, serta benda lainnya akan di sortir. Sehingga
nantinya benda asing yang ada di dalamnya terpisah dari serpihan kayu.

● Proses Drying
Selanjutnya masuk pada tahapan drying, yakni berupa pengeringan untuk
mengurangi kelembaban serpihan kayu. Proses ini tentu saja menjadi proses
merupakan hal penting. Pasalnya terdapat standar kadar air dalam pengolahan
produk wood chips yakni sekitar kurang lebih 20%.
Pada industri pengolahan wood chips ada 2 cara pengeringan. Yang pertama
yaitu mengandalkan sinar matahari dan yang kedua yaitu dengan mesin drying

khusus. Sementara untuk waktu proses drying akan tergantung dari cara
pengeringan.

● Proses Cooling
Dan yang terakhir wood chip akan melalui proses cooling, yakni pendinginan
supaya nantinya siap untuk di kemas maupun juga packing. Pastinya, proses yang
satu ini tidak akan mempengaruhi kadar air dalam produk.
Usai melalui proses cooling, maka produk dapat langsung masuk kepada tahap
pengemasan. Dalam hal pengemasan akan tergantung dari permintaan para
pihak pelanggan. Ukuran mini agar bisa pemenuhan kebutuhan lokal, sampai
dengan packing ukuran besar.
Pada industri pengolahan wood chips ada 2 cara pengeringan. Yang pertama
yaitu mengandalkan sinar matahari dan yang kedua yaitu dengan mesin drying
khusus. Sementara untuk waktu proses drying akan tergantung dari cara
pengeringan.